Minggu, 27 Februari 2011

AKTIVITAS DI LUAR TEMBOK KELAS

Oleh : Prof. Dr. H. Mohamad Surya

Sesungguhnya guru bukan jabatan yang statis dan steril dalam arti dalam wujud yang tetap dan terpisah dari lingkungan. Tetapi, sejatinya jabatan guru merupakan jabatan yang dinamis dan menyatu dengan dengan lingkungannya dan senantiasa berkembang secara terus menerus baik secara vertikal maupun horisontal. Dengan kompetensi yang yang telah melekat dalam dirinya, guru akan mampu berkinerja secara efektif tidak hanya dikelas dalam lingkungan sekolah akan tetapi akan mampu berkinerja dalam lingkungan yang lebih luas menembus dinding tembol ruang kelas. Sudah tentu kinerjanya di luar tembok kelas tetap bercorak keguruan artinya tidak lepas dari jiwa, semangat, dan nilai-nilai keguruan. Seiring dengan perjalanan waktu jabatan guru terus berkembang dalam kinerja yang menembus waktu dan ruang yang terbatas tanpa kehilangan jatidirinya. Tidaklah terlalu berlebihan kalau dikatakan bahwa dimasa-masa mendatang, guru adalah sumber daya manusia yang paripurna dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Mengapa? Semua itu terkandung dalam kualitas guru professional yang berbasis pendidikan formal S-1 atau D-IV dan penguasaan kompetensi keguruan. Dalam potensi itu terkandung kualitas paripurna yang akan diterapkan dalam berbagai situasi kehidupan berbangsa danbernegara dengan berada dalam jatidiri guru.

Beberapa hal yang harus menjadi landasan kinerja guru dalam menembus dinding tembok ruang kelas menuju pengabdian yang luas antara lain sebagai berikut.

Pertama, memiliki keinginan yang kuat untuk mengabdikan diri demi perbaikan kehidupan khususnya dunia pendidikan.

Kedua, tetap menjaga jatidiri profesi guru dalam menampilkan seluruh daya yang ada dalam dirinya untuk kepentingan yang lebih luas dan bermakna bagi masyarakat.

Ketiga, memiliki kompetensi komunikasi social yang kuat dan efektif, kaluhur sirungan ka handap akaran (ke atas bertunas, ke bawah berakar) disertai kemampuan berkomunikasi secara efektif.

Keempat, dikenal secara luas dengan muncul secara otentik berbasis kompetensi dan wujud kinerja efektif berbasis daya adaptasi yang baik.

Kelima, memiliki daya tahan pribadi dalam menghadapi berbagai hambatan dan tantangan.

Keenam, memiliki nilai dan prinsip yang dipegang secara teguh dan diamalkan secara konsisten dan konsekuen dalam berbagai situasi dan kondisi.

Ketujuh, senantiasa memelihara keutuhan kepribadian, keharmonisan keluarga dan pergaulan di masyarakat, dengan senantiasa tetap berpegang pada kesadaran bahwa segalanya berada dalam kekuatan dan kekuasaan Allah swt. Dengan senantiasa menjadikan semuanya sebagai ibadah dan selalu berdoa kepada-Nya dalam memperoleh bimbinganNya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Widget By: Forantum